Google Driverless Car

Selain FROG (Free Ranging On Grid) teknologi Driverless Car juga dikembangkan oleh Google.

Sebastian Thurn, Pembuat Google Driverless Car

Google Driverless Car merupakan proyek dari Google yang dipimpin oleh Sebastian Thurn. Ketika sahabatnya meninggal dalam kecelakaan mobil, dia men-dedikasikan hidupnya untuk menyelamatkan orang lain dari kecelakaan mobil, sehingga dia membuat driverless car.

Cara kerja Google Driverless Car

System ini menggabungkan informasi yang dikumpulkan dari Google Street View dengan Artificial Intelligence software yang menggabungkan input dari kamera video yang ada di dalam mobil, LIDAR (sensor optikal yang menggunakan laser untuk mengetahui jarak/posisi benda yang ada di segitarnya) sensor diatas kendaraan, radar sensor dibagian depan kendaraan, dan sensor posisi yang melekat pada salah satu dari bagian belakang roda untuk menentukan posisi mobil pada peta. Dalam system ini, batas kecepatan telah ditentukan dan disimpan pada peta serta dapat mempertahankan jarak dari kendaraan lain yang ada disegitarnya dengan menggunakan system sensor.

Test Google Driverless Car

Pada gambar diatas, tampak pengemudi tidak perlu melakukan kegiatan apapun, dengan kamera, computer, dan sensor yang ada mobil dapat berjalan dengan sendirinya sampai ditempat tujuan dengan aman.

Meskipun berjalan secara otomatis, tapi bukan berarti manusia kehilangan control sepenuhnya atas kendaraan mereka. System ini menyediakan override yang memungkinkan pengemudi manusia untuk mengambil alih kendali seperti menginjak rem atau memutar roda, mirip seperti cruise control yang sudah terdapat pada setiap mobil.

Test Google Driverless Car

Pada gambar diatas kamera dan sensor bagian depan Driverless Car mendeteksi adanya pejalan kaki yang sedang menyeberang jalan. Sehingga mobil secara otomatis me-rem. Setelah lewat, mobil kembali melanjutkan perjalanannya.

Google telah menguji beberapa kendaraan yang dilengkapi dengan system ini, mengemudi sejauh 1000 mil tanpa adanya campur tangan atau control dari manusia. Google telah melakukan pengujian di daerah San Fransisco Lambard Street yang memiliki lalu lintas yang padat, Jembatan Golden Gate, Pasific Coast Highway, dan jalur lingkar danau Tahoe. Google lebih meningkatkan akurasi dari system ini agar dapat membantu mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas.

Maret 27, 2012 at 2:09 am Tinggalkan komentar

FROG (Free Ranging On Grid)

Melanjutkan posting saya sebelumnya tentang Driverless Car, berikut ini saya  tuliskan contoh teknologi Driverless Car yang sudah ada.

FROG (Free Ranging On Grid)

FROG (Free Ranging On Grid) technology adalah salah satu dari teknologi Driverless Car yang berasal dari Belanda. Kendaraan Frog dilengkapi dengan computer yang berisi peta wilayah dimana kendaraan tersebut beroperasi. Mobil ini menggunakan berbagai titik kalibrasi (landmark elekrtonik untuk kendaraan) di wilayah kerjanya. Kendaraan mulai dari lokasi yang dikenal dan menggunakan peta untuk menentukan rute tujuan. Kendaraan ini dengan sendirinya menyimpan semua jalur dan lokasi yang telah dilaluinya untuk nanti digunakan pada perjalanan selanjutnya.

FROG di Belanda

FROG dapat digunakan untuk transportasi umum, penumpang tinggal menekan tombol pemanggil kendaraan. Ketika kendaraan FROG tiba, penumpang masuk dan menekan tombol untuk tujuan mereka menggunakan on-nboard computer, peta, dan titik kalibrasi. Kelemahan dari teknologi FROG adalah hanya dapat digunakan dalam area yang terbatas. Saat ini pengembangan sedang dilakukan agar FROG dapat digunakan dalam area yang lebih luas.

Maret 27, 2012 at 1:58 am Tinggalkan komentar

Robotics & Sensory Systems

Pengertian Artificial Intelligence (AI)

Artifisial Intelligence adalah salah satu cabang dalam ilmu computer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. Manusia dapat menyelesaikan tugasnya karena manusia mempunyai pengetahuan dan pengalaman. Pengetahuan diperoleh dari “belajar”. Semakin banyak manusia belajar, maka semakin banyak kemampuanya untuk menyelesaikan masalah. Namun, bekal pengetahuan saja tidak cukup, manusia juga diberi akal untuk melakukan penalaran. Sehingga mereka bisa mengambil kesimpulan berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki.

Agar computer bisa bertindak seperti manusia, maka computer juga harus diberi bekal pengetahuan dan kemampuan untuk menalar. Untuk itu lah Artificial Intelligenceakan mencoba memberikan metode pada computer agar bisa menjadi mesin yang pintar.

Aplikasi Artificial Intelligence (AI)

Artifisial Intelligence tidak hanya dominan dalam bidang ilmu computer dan informatika saja, tapi bisa dikombinasikan dengan bidang ilmu lain. Misalnya gabungan Artificial Intelligence dengan Teknik Elektro melahirkan berbagai ilmu seperti : pengolahan citra, teori kendali, pengenalan pola, robotika, dll. Gabungan Artificial Intelligence dengan Bidang Manajemen menghasilkan system pendukung keputusan (Decision Support Systems). Ruang lingkup utama Artificial Intelligence antara lain :

  1. System Pakar (Expert System)
  2. Pengolahan Bahasa Alami (Natural Language Processing)
  3. Pengenalan Suara (Speech Recognition)
  4. Robot (Robotics & Sensory Systems)
  5. Penginderaan (Computer Vision)
  6. Intelligence Computer
  7. Game

Dalam hal ini saya secara khusus membahas bagian Robotics & Sensory Systems

Mobil + Artificial Intelligence = Driverless Car

Driverless Car merupakan mobil tanpa pengemudi (manusia) yang dilengkapi dengan system autopilot yang mampu mengemudi dari suatu titik ke titik lain tanpa bimbingan oleh operator (manusia). Beberapa keuntungannya adalah :

  1. Menghindari kecelakaan akibat kesalahan pengemudi
  2. Pengelolaan arus lalu lintas yang lebih baik
  3. Tidak membutuhkan pengemudi, sehingga pemilik kendaraan bisa melakukan tugas lain atau beristirahat selama dalam perjalanan mereka

Secara tidak langsung Driverless Car dapat mengurangi jumlah kendaraan di seluruh dunia, menghilangkan kebutuhan untuk lisensi pengemudi (SIM), rambu lalu lintas, patrol jalan raya, dan asuransi kendaraan.

System ini bekerja dengan men-simulasikan persepsi manusia dan pengambilan keputusan selama mobil mengemudi (sendiri) melalui perangkat lunak computer canggih yang dihubungkan  dengan berbagai sensor seperti kamera, radar, dan GPS. Negara pengembang Driverless Car ini adalah Belanda (FROG), Amerika Serikat (DARPA Grand Challange), dan Google (Google Driverless Car Project).

Why Driverless Car ?

Apa yang menjadi penyebab utama dalam kecelakaan lalu lintas ? Kesalahan pengemudi. Menggunakan ponsel ketika berkendara, system hiburan dalam mobil, lalu lintas yang ramai, system jalan yang rumit. Jika mengemudi dapat dilakukan oleh system computer tentu saja hal diatas bisa dihindari. Pada saat ini sedang dikembangkan suatu system yang kompleks yang memungkinkan mobil untuk mengemudi sendiri dimana penumpang memberitaukan alamat tujuannya saja dan mobil yang menentukan jalur teraman dan tercepat samapai tujuan. Selain itu, juga dikembangkan teknologi agar mobil-mobil ini bisa parkir dengan sendirinya ditempat yang telah disediakan.

Maret 27, 2012 at 1:39 am Tinggalkan komentar

Printer

Printer adalah salah satu hardware (perangkat keras) yang terhubung ke komputer dan mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.

Printer Dot Matrik

Printer Dot Matriks

Printer Dot Matrik

Jenis printer Dot Matrik merupakan printer yang metode pencetakannya menggunakan pita. Cetakan yang dihasilkan terlihat seperti titik titik yang saling mengubungkan satu dengan yang lainnya, sehingga hasil cetakan kurang halus dan juga kurang bagus. Menurut sejarahnya jenis printer dot metrix ini pada awalnya menggunakan 9 Pin yang artinya dalam satu huruf akan dicetak dengan kombinasi dari 9 titik, kemudian semakin berkembang menjadi 24 pin dan tentunya dengan begitu hasil cetakan akan lebih halus. Produsen printer jenis dot metrix yang cukup terkenal adalah Epson, dengan produknya Epson LX – 300, espson LX 800 dan lain-lain.

Printer Ink Jet

Printer Ink Jet

Jenis printer Ink jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya menggunakan tinta cair. Hasil cetak yang dihasilan oleh jenis printer Ink jet lebih bagus dan halus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix, jenis printer ink jet ini juga bisa menghasilan hasil cetakan warna. Pada printer jenis Ink jet menggunakan teknologi dor on demand, yaitu dengan cara menyemprotkan titik titik kecil tinta pada kertas melalui nozzle atau lubang pipa yang sangat kecil. Teknologi lainnya yang dikembangkan oleh produsen printer seperti Canon dan HP dengan menggunakan panas. Panas tersebut dapat membuat gelembung-gelembung tinta sehingga jika semakin panas akan semakin menekan tinta ke nozzle yang ditentukan dan tercetak pada kertas. karena menggunakan tinta cairan hasil cetaknya menunggu beberapa detik agar bisa kering. Jenis printer ink jet ini penempatan dan pengisian tintanya bisa dimodifikasi dengan teknik infus, yaitu dengan menambahkan tabung tinta khusus pada bagian luar printer dan disambung dengan selang kecil untuk dihubungkan pada bagian pencetak di mesin printer.

Printer Laser Jet

Printer Laser Jet

Jenis printer laset jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya tinta bubuk atau yang biasa disebut toner dengan menggunakan perangkat infra merah. Selain hasil cetak yang lebih bagus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix maupun ink jet, printer laser jet juga memiliki kecepatan pencetakan yang tinggi dan hasil cetaknya pun juga lebih cepat kering seperti pada hasil cetak pada mesin photo copy.

Maret 27, 2012 at 12:52 am Tinggalkan komentar

Hello world!

Selamat datang di Blog saya.

blog ini hanya sekedar tulisan ngasal, berisi info gak penting, catatan mahasiswa IF yang kurang kerjaan karena emang belum kerja (yang sesungguhnya). Selamat membaca !! Sharing is Caring.

Maret 25, 2012 at 2:19 pm Tinggalkan komentar


Arsip

Tulisan Terakhir